Mowned

Mowned
My Gadget Timeline

Kamis, 30 April 2009

kurang darah

mungkin kita udah sering liat orang yang menunjukkan gejala terkenal : 5L (lesu, lemah, lunglai, letoi, dst) atau mengalami anemia, salah satu penyakit yang paling sering tampil di televisi (terutama waktu maghribnya jakarta). tentu kita juga udah tau kan apa obatnya? ada yg bilang sangobion, atau artoferrum, atau yg lain lah.. apa aja kurang tau, soalnya Alhamdulillah aku belum pernah kena anemia.

jadi kenapa aku nulis ttg anemia kalo belum pernah kena? jawabannya, karena skrg lagi belajar ini.

ngomong2 soal obat anemia, ternyata kita nggak bisa sembarangan. mungkin banyak masyarakat yg kalo udah dapat gejala 5L langsung pergi ke apotek dan beli sangobion..atau ada juga yg datang ke puskesmas tapi akhirnya dapatnya sangobion atau tablet besi juga.. padahal nggak semua anemia disebabkan kurang besi lo!

secara garis besar, anemia memiliki 3 penyebab. yg pertama adalah bila cadangan zat besi atau nutrisi lain didalam tubuh kita kurang / habis; dikenal dengan anemia defisiensi; nah ini baru bisa diobati dg yg tadi2. tapi ada juga jenis anemia yg bukan karena kurang besi. ada jenis anemia yg disebabkan sel-sel darah merah itu sendiri yg sifatnya nggak kuat; mudah pecah; padahal produksi normal dan cadangan zat besi tinggi tapi tetap juga dapat 5L.. duh kasian ya. ini dikenal sebagai anemia hemolitik dan biasanya disebabkan penyakit tertentu (seperti malaria) atau bisa juga faktor genetik (seperti thalassemia atau kelainan hemoglobin, yg insyaAllah lain kali aku bahas juga). ini nggak bisa diobati dengan sekedar konsumsi zat besi lebih tinggi. malahan kalo yg itu kita lakukan, akibatnya bisa fatal (keracunan zat besi)

kadang2, asupan nutrisi kita kuat, cadangan zat besi tinggi, dan secara genetik kita nggak ada bakat dapat anemia hemolitik, tapi tetap juga dapat 5L. nah, ada satu jenis anemia lagi, yaitu anemia aplastik. anemia ini terjadi karena justru 'pabrik' sel darah sendiri nggak jalan.. tau kan kalo sel darah dibuat di sumsum tulang? nah pada penderita anemia aplastik, sumsum tulangnya nggak normal.. jadi kena anemia juga. biasanya penderita anemia ini ditangani dengan transplantasi sumsum tulang atau obat2an imunosupresif, sebab ada juga yg bilang anemia aplastik ini berkaitan dengan aktivitas sistem imun yg ga normal juga.

jadi, jangan sembarangan makan besi kalo lesu. besi (dalam sayuran bayam) emang bikin popeye bertenaga, tapi kan popeye cuma kartun? siapa tau pencipta popeye emang sakit anemia defisiensi, jadinya tahunya cuma zat besilah sang penyelamat..

Minggu, 19 April 2009

Belahan Jiwa Rasulullah SAW

Sabda Rasulullah saw :
Fathimah (Putri Rasul saw) Belahan jiwaku, membuatku marah apa apa yg membuatnya marah (Shahih Bukhari)

Kita mengenal satu sosok manusia yang sangat dicintai oleh Rasulullah saw, manusia yang paling disayang Rasulullah. Siapa? Sayyidatuna Fatimah Azzahra radiyallahu anha. Ini haditsnya baru kita baca. "Putriku Fatimah itu belahan dari tubuhku." Tapi Imam Ibn Hajar didalam Fathul Baari lebih menekankan kepada 'belahan jiwaku'. Maksudnya 'yang paling kucintai'. "siapapun yang membuatnya marah akan membuatku marah."
Kalimatnya sangat singkat, tapi kalau kita perdalam maknanya Rasulullah itu tidak pernah marah untuk dirinya. Rasulullah itu marah hanya karena Allah saja semata. Kalau sudah urusan haknya Allah, baru Rasul saw marah. Berarti orang yang menyinggung perasaan Sayyidatuna Fatimah Azzahra berurusan dengan kemurkaan Allah.

"...yang membuatnya marah akan membuatku marah." Ini adalah satu isyarat daripada hadits Nabi saw, betapa cinta Allah kepada Sayyidatuna Fatimah Azzahra, sehingga Rasul murka dengan orang yang membuat Sayyidatuna Fatimah Azzahra marah.

Ketika Sayyidina Ali bin Abi Tholib kw mengirimkan istrinya yaitu Sayyidatuna Fatimah Azzahra, karena tidak tega melihat Sayyidatuna Fatimah tangannya ini luka-luka karena menumbuk padi sendiri, menumbuk gandum sendiri untuk makanan anak-anaknya Sayyidina Hasan dan Sayyidina Husein. Tangan yang demikian lembut mulai tergores-gores dan berdarah.
Sayyidina Ali bin Abi Tholib tidak tega, "kalau begitu coba minta pada Rasulullah khadim, Banyak koq yang mau berkhadim kepada kita", kata Sayyidina Ali bin Abi Tholib. Sayyidatuna Fatimah datang kepada Rasul saw. Rasulullah berdiri, disini dalil. "Diriwayatkan didalam Fathul Baari bisyarah Shahih Bukhari oleh Imam Ibn Hajar Al Asqalani bahwa Rasul itu berdiri untuk menyambut Sayyidatuna Fatimah Azzahra", teriwayatkan dalam banyak hadits shahih. Ini dalil berdirinya kita untuk orang yang kita cintai. Rasulullah datang, Sayyidatuna Fatimah berdiri.
Sayyidatuna Fatimah meminta khadim (pembantu) kepada Ayahnya. Ayahnya berkata "ya Fatimah, kuajarkan kau bacaan dan itu lebih baik daripada pembantu", Sayyidatuna Fatimah berkata "koq bacaan wahai Ayah?", Rasul berkata "sebelum kau tidur baca Subhanallah 33X, Alhamdulillah 33X, Allahu Akbar 33X dan akhiri dengan Lailahailallah wahdahu laa syarikalah lahul mulku wa lahul hamdu yuhyi wa yumiitu wa huwa a'laa kulli syaiin qadir, lalu tidurlah. Kau bangun pasti akan lebih segar tubuhmu" (Shahih Bukhari),

Sekilas kita mengatakan bahwa ini adalah perbuatan yang sedikit kejam. Orang minta pembantu malah diberi dzikir, tetapi hadirin ini mujarab. Kalian pulang dari sini boleh coba, tubuh yang sedang lelah dan lesu, coba sebelum tidur membaca Subhanallah, Alhamdulillah, Allahu Akbar, masing-masing 33X dan akhiri dengan Lailahailallah wahdahu laa syarikalah.., lalu tidur dan lihat bangunmu tidak sama dengan bangun yang tanpa dzikir. Ada 1 kenasaban, ada rahasia kekuatan Illahiyah masuk kedalam sel-sel tubuhmu.

Demikian Sang Nabi saw mengajari untuk Sayyidatuna Fatimah Azzahra. Wasiat beliau saw kepada putrinya dan Rasul saw tidak memberikan khadim (pembantu). Kejam sekali Rasul yang mempunyai banyak khadim. Sahabat diberi khadim 5, yang ini dikasih khadim 10.
Sementara putrinya tidak diberi khadim. Kenapa? karena makanan yang dibuat dengan tangan ibunya sendiri lebih berkah daripada makanan yang dibuat tangan pembantu. Kalau anak makanannya dari tangan ibunya jauh lebih berhak dan lebih berkah daripada anak yang diberi makan dari tangan pembantunya. Dari kasih sayangnya, dari dzikirnya, apalagi Sang Ibu ini Sayyidatuna Fatimah Azzahra radiyallahu anha. Rasul tidak mau makanan Sayyidina Hasan wal Husein dicampuri tangan pembantu.
Cukup tangan ibunya Sayyidatuna Fatimah Azzahra karena Rasulullah tahu dari keturunan Sayyidina Hasan wal Husein akan muncul puluhan ribu wali Allah yang akan mengislamkan Barat dan Timur. Ibunda dari semua Habaib yang ada di permukaan bumi. Maka Rasul tidak mau ada tangan pembantu ikut makan daripada makanan Sayyidina Hasan wal Husein radiyallahu anhum. Demikian hadirin-hadirat, indahnya tarbiyah Sang Nabi saw.

Sumber Habib Munzir Al Musawwa

Minggu, 05 April 2009

Kiat Seru Belajar

Buat siapapun yg mau ujian.. khususnya buat adik2ku yg mau UN.. (termasuk adikku Dina tersayang),
Biar siap menghadapi ujian, ada tips nih.. tapi, di samping belajar, kesiapan mental juga ikut berpengaruh, lho.

1. Bagi waktu seefisien mungkin.
Lihatlah jadwal ujian yang sudah diumumkan, perhatikan mana mata pelajaran yang terlebih dahulu akan diujikan. Ini penting untuk mengatur jadwal belajar serta menyusun strategi menghadapi ujian nanti. Jangan lupa, belajar dari sekarang.

2. Lihat prestasi belajar sebelumnya.
Perhatikan mana pelajaran yang memperoleh nilai bagus dan mana yang perlu diperbaiki. Ini adalah untuk menetapkan prioritas waktu belajar. Untuk mata pelajaran yang perlu perbaikan nilai, nantinya harus mendapat alokasi waktu belajar lebih banyak.

3. Perhatikan kesehatan tubuh.
Biasanya, pas tiba waktu ujian, apalagi pas ujian akhir, sebagian mahasiswa mendadak sakit. Nah untuk menghindari agar tidak terkena sakit, jauh-jauh hari perlu dipersiapkan stamina yang prima. Jangan membuang-buang waktu yang bisa membuat badan menjadi sakit, hindari begadang, jangan jalan-jalan di bawah terik matahari atau minum es terlalu sering. Perlu juga olahraga teratur dan mengonsumsi makanan empat sehat lima sempurna.

4. Optimis.
Pompa motivasi diri sehingga pada saatnya nanti pikiran bisa berkonsentrasi pada ujian.

5. Makin giat belajar bareng.
Kalau ikutan kelompok belajar, kegiatan ini perlu tuh ditingkatkan. Atur jadwal kembali agar bisa berdiskusi dan tukar pikiran membahas pelajaran yang dianggap sulit.

6. Jangan telat.
Pada saat ujian, usahakan jangan datang terlambat atau mepet waktu. Perhitungkan jarak tempuh dari rumah menuju kampus. Biasanya, kalau telat datang, bisa berpengaruh pada konsentrasi saat mengerjakan soal. Tapi, kalau jika datang satu jam atau setengah jam sebelumnya, waktu tersebut bisa digunakan untuk mengulang kembali pelajaran yang akan diujikan.

7. Cari tokoh yang bikin semangat.
Berdasarkan teori psikologi alam bawah sadar dan penelitian para psikolog, sebelum ujian cobalah berpikir tentang orang-orang yang pintar dan berpikirlah tentang kata-kata bijak. Katanya, kalau sebelum ujian kita terbiasa dengan lingkungan orang-orang pintar, kemungkinan besar kita bisa memperoleh nilai ujian yang lebih baik ketimbang yang tidak

8. Setelah semua siap, percaya diri, fokus, doa, yang tidak kalah pentingnya adalah bersedekah,
* Kenapa harus bersedekah? ''Karena salah satu fadilah sedekah adalah bisa menolak bala dan bisa memanjangkan umur.''